FEBINDO MEMIMPIN DELEGASI INDONESIA DI GYLSA 2023
FEBINDO memimpin delegasi Indonesia di Global Youth Leadership Summit and Award (GYLSA) 2023 di Dubai. Adapun delegasi yang mendapat penghargaan GYLSA berupa adalah:
1. Devi Desianti Pritasari, Direktur Utama – Klinik Pertamina IHC
2. Vera Kirana, Direktur QHSE & Bus.Dev. – PT Adhi Karya (Persero) Tbk
3. Diana Rosa, Direktur Utama – PT Industri Kapal Indonesia (Persero)
4. Nepos MT Pakpahan, Direktur Utama – PT Pertamina Trans Kontinental
5. Johanes Nanang Marjianto, Direktur HC & Bus.Dev. – PT Sucofindo
6. Ridwan Darussalam, Direktur Utama – PT Amor Group
7. Agnesya Putri Gustianthi dan M. Asfian Noor, Tim Inovasi Pertamina
8. Dini Putri Pratiwi, Executive Director – Superkey Group
9. Firmanto Purdhy dan Gaguk Yudiarinto, FEBINDO Representatives
Delegasi Indonesia penerima penghargaan tersebut ditetapkan berdasarkan seleksi menggunakan metodologi PRIME. Dewan juri yang diketuai oleh Arief Kamirin dengan anggota Dudung Prilaksono, Firmanto Purdhy, dan Tjipto Ismojo berhasil menetapkan para pimpinan perusahaan dan tim inovasi yang berhak menerima penghargaan di event GYLSA.
Sebelum berangkat ke Dubai, delegasi Indonesia melakukan technical meeting bersama Superkey, perwakilan Global Youth Parliament Indonesia. Selanjutnya Delegasi Indonesia melakukan audiensi dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Dalam arahannya, Sandiaga Uno berpesan untuk membawa nama baik dan kepemimpinan Indonesia di kancah internasional termasuk mempromosikan budaya dan produk nasional pada kesempatan yang ada. “Saya mengharapkan FEBINDO dan Superkey dapat membawa pengalaman untuk selanjutnya menjadi tuan rumah even internasional di tanah air,” pungkasnya.
Adapun acara awarding GYLSA 2023 (18/3/2023) dibuka oleh The Secretary Minister Economy and Industry of UAE, HE Sheik Abdulla Achmed Al Shaleh.
GYLSA kali ini diisi presentasi oleh para pembicara dari berbagai negara dengan tema kewirausahaan berkelanjutan; pemuda, inovasi, dan metaverse; kepemimpinan pemuda dalam mencegah ekstremisme dan kekerasan; serta aksi pemuda dalam perubahan iklim dunia, yang dipaparkan oleh presenter terpilih dari berbagai Negara.
Devi Desianti Pritasari menjadi Presenter Delegasi Indonesia yang mendapatkan kesempatan untuk presentasi dengan judul Empowering the Youth Generation in Cultural Transformation in making the Successful Company.
Rangkaian acara GYLSA diakhiri dengan Cultural Performance dari masing-masing negara peserta. Delegasi Indonesia menampilkan tarian massal sajojo yang dikomandani oleh Ibu Diana Rosa. Penampilan tarian massal ternyata mampu menarik perhatian para peserta untuk sukarela mengikuti gerakan para penari dadakan di panggung yang membuat suasana menjadi hidup, meriah dan penuh keakraban.
Dari pengalaman mengikuti even GYLSA, dapat menjadi pelajaran dan menambah pengalaman berharga bagi FEBINDO dalam menyelenggarakan even internasional yang lebih baik dan berbobot.
Salam Ekselen. (fys)